Mau Kaya
siapa sih yang ga mau kaya.
apa kaya itu salah? tidak! mari kita lihat nabi besar kita Muhammad SAW, kaya nya bukan main di zaman nya. islam tidak melarang kita kaya. islam tidak menyuruh kita miskin.
sudah bosen denger kata sedekah????
waktu itu saya bosen dengan kata itu karena kata itu selalu muncul.
dan saya sendiri pernah berpikiran bagaimana cara sedekah itu berjalan, bagaimana jalan nya, apa balasannya. hehehe
coba yuk kita bedah sedikit, sedekah dalam islam dianjurkan 2,5% dari rezeki yang kita peroleh.
pada awalnya saya berpikir sedekah itu hanya membersihkan harta.
ternyata dibalik sedekah itu banyak sekali makna..
rezeki yang kita sedekahkan itu akan dibalas 10 kali lipat oleh yang maha memberi.
itu janji Tuhan kepada kita. ngapain kita takut lagi???
coba deh sekarang kita lihat, orang-orang terkaya di bumi ini seperti warren buffett, bill gates, elizabeth dunn, Allan luks, David mcClelland, James House, dll.
mereka kalau menyedekahkan uangnya suka berlebihan dan selalu berbagi dengan sesama. lets see, selama saya hidup belum ada pengakuan kalau ada orang miskin atau bangkrut gara-gara sedekah. hahaha ada-ada saja. yang ada malah makin bertambah.
harus berapa persen dong sedekah nya???
SEBANYAK-BANYAKNYA!!!!
kenapa sih kadang-kadang kita terlalu berat untuk bersedekah???
kenapa hanya uang receh yang disedekahkan?? kenapa bukan uang besar yang ada di dompet kita???
toh tuhan akan membalas dengan 10x nya atau senilai dengan nya atau bahkan lebih.
kenapa kita begitu kikir?? padahal balasan yang Allah kasih adalah 10x nya.
contoh alasan :
1. kan uang nya bisa buat saya tabung--->
uang itu adalah arus, sesuatu yang harus terus bergerak untuk mendorong roda ekonomi berputar lebih produktif.
2. kan uang nya bisa buat saya investasi--->
investasi apa yang balasanya sebesar ini??? mau hitung2an?
3. saya ga suka ngasih orang yang minta-minta di pinggir jalan, mereka ga ada usaha nya---> seandainya kita salah sasaran untuk bersedekah, yang maha membalas tidak akan salah sasaran. lalu apa lagi?
4. sedekah kan yang penting ikhlas, kalau besar tapi ga ikhlas kan gaboleh --->
ikhlas itu dibuat, kapan bisa ikhlas dengan sedekah 100ribu kalau sedekah nya selalu 2ribu selama setahun? lama-lama juga pasti ikhlas.
5. ah kalau sedekah mengharapkan balasan 10x namanya pamrih. mendingan jangan--->
lah, kalau ga boleh pamrih, buat apa tuhan menjanjikan balasan ini di kitab suci? buat apa?
6. jadi boleh pamrih? --->
ya boleh, asal pamrihnya kepada Dia. bukan kepada sesama. dan memang kita disuruh untuk pamrih, berharap, dan meminta kepada NYA. bahkan meminta kepadaNYA itu dicatat Ibadah.
7. saya takut dikira sombong sama teman2 saya atau orang lain kalau sedekah terang-terangan atau dilihat orang --->
halah, ayolaaah come on! baca QS 2:274. QS 13:22. QS 14:31. memang sedekah itu seharusnya tangan kiri tidak tahu, tapi ketika kita niat untuk bersedekah tapi ada orang disebelah kita, masa kita gak jadi sedekah? hayooo.. hehehe
ayo2 apa lagi alasanya? apapun itu alasanya, itu hanya menunda-nunda kita untuk bersedekah. ya ngga? hehehe
pepatah mengatakan :
"menabung itu baik, investasi itu lebih baik, sedekah itu adalah yang terbaik"
saya berani jamin 100%, investasi manapun KALAH dengan kekuatan sedekah.
silahkan boleh percaya boleh tidak.
jika kita memberi, maka kita akan diberi oleh yang maha memberi...
umat nabi muhammad itu memberi, bukan diberi.
saatnya kita menjadi orang-orang yang selalu memberi sesama dan orang-orang yang membutuhkan.
sahabat nabi, Umar kalau bersedekah minimal 50% dari hartanya
nabi Muhammad kalau bersedakah minimal 80% sampai 100% dari hartanya.
tapi mari kita lihat, apa nabi miskin??? apa nabi bangkrut gara-gara sedekahnya??? wkwk yang ada makin bertambah rezeki nya.
pesan nabi, "pancinglah rezeki dengan sedekah"
karena sedekah itu membuka pintu rezeki.
dalam sedekah juga berlaku hukum kausalitas, dan hukum LOApun berlaku. sangat jelas.
yuk sekarang kita sedekah sebanyak-banyaknya. gausah dihitung-hitung sedekah kita.
kalau kita hitung-hitungan, nanti yang maha memberi juga hitung-hitungan lho.. hehehe
ingat, Tuhan itu maha menepati janji.
BY :Renato Akbar
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
0 comments:
Posting Komentar